Pengembangan modul ajar yang interaktif adalah suatu pendekatan dalam menciptakan materi pembelajaran yang tidak hanya sekadar menyampaikan informasi, tetapi juga melibatkan partisipasi aktif dari peserta didik. Modul ajar ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa melalui penggunaan berbagai elemen interaktif, seperti kuis, simulasi, video, dan diskusi online. Dengan menggunakan teknologi yang ada, modul ajar interaktif dapat disesuaikan dengan berbagai gaya belajar siswa, mulai dari visual, auditori, hingga kinestetik.

Keunggulan modul ajar interaktif adalah kemampuannya untuk memotivasi siswa untuk lebih aktif dalam belajar. Siswa tidak hanya menjadi penerima pasif, tetapi juga terlibat dalam proses pembelajaran melalui kegiatan yang merangsang keterampilan berpikir kritis dan kolaboratif. Misalnya, dengan adanya fitur umpan balik langsung (feedback) pada kuis atau tugas, siswa dapat mengetahui sejauh mana pemahaman mereka terhadap materi, serta area yang perlu diperbaiki.

Proses pengembangan modul ajar interaktif biasanya melibatkan langkah-langkah seperti analisis kebutuhan belajar, desain interaksi yang menarik, pembuatan konten yang relevan, serta pengujian untuk memastikan modul dapat digunakan dengan efektif dan efisien oleh berbagai jenis pengguna. Dengan pendekatan yang tepat, modul ajar interaktif dapat menjadi alat yang sangat efektif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di berbagai jenjang pendidikan.