Kursus ini dirancang untuk memberikan pemahaman komprehensif mengenai bagaimana konsep gender berperan dalam proses pembangunan. Materi dimulai dengan membedakan antara gender dan jenis kelamin, karena pemahaman dasar ini menjadi kunci untuk menghindari bias dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam penyusunan kebijakan publik. Dengan memahami bahwa gender adalah konstruksi sosial dan bukan semata-mata faktor biologis, peserta dapat melihat lebih jelas bagaimana peran laki-laki dan perempuan dibentuk oleh norma serta budaya.

Selanjutnya, kursus ini membahas prinsip kesetaraan dan keadilan gender dalam pembangunan. Peserta akan diajak menelaah mengapa kesetaraan akses, partisipasi, dan kontrol dalam berbagai bidang pembangunan menjadi penting, serta bagaimana keadilan gender dapat diwujudkan melalui kebijakan dan program yang lebih inklusif. Materi ini menekankan bahwa pembangunan yang berkeadilan hanya bisa tercapai ketika semua kelompok masyarakat mendapatkan manfaat secara setara, tanpa diskriminasi.

Pada bagian akhir, peserta diperkenalkan pada berbagai isu gender yang masih menjadi tantangan dalam pembangunan. Isu-isu tersebut meliputi kesenjangan dalam pendidikan, kesehatan, ekonomi, politik, hingga akses terhadap pelayanan publik. Dengan memahami ragam isu ini, peserta diharapkan mampu mengidentifikasi hambatan nyata yang dihadapi masyarakat, sekaligus menyadari pentingnya strategi pengarusutamaan gender sebagai bagian integral dari pembangunan berkelanjutan.

Kursus ini tidak hanya menambah wawasan, tetapi juga mendorong peserta untuk lebih kritis, peka, dan responsif terhadap persoalan gender yang ada di sekitarnya. Dengan begitu, mereka dapat berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang lebih adil dan setara bagi semua pihak.